BUKAN DILAYANI, TETAPI MELAYANI Mat. 20:20-28

1.     Prinsip Dilayani adalah Permintaan yang tidak diketahui

-       Tangan kanan/kiri à kedudukan penting … Memang lazim dalam dunia sekuler. Tetapi tidak relevan bagi Yesus!

-       Sebelah kanan/kiri à seperti Penjahat di sebelah salib Yesus, menderita & mati bagi Yesus. Rasul Yakobus dipenggal kepalanya dan Rasul Yohanes – dibuang di Patmos  

-       Siapkah menderita? Itulah Model Pelayanan Sejati.

-       Sering kali orang berpikir: “Melayani itu mudah dan enak!” Kenyataanya?

-       Murid Yesus/Hamba Tuhan: “Pikul Salib dan Menyangkal Diri”

2.     Prinsip Dilayani itu Menyebabkan “kemarahan”

“Kedudukan” itu wewenang Allah Bapa. Allah mempromosikan hambaNya itu sesuai dengan: Kapasitas hambaNya dan waktuNya!

3.     Prinsip Dilayani berarti Tidak Ada Pengorbanan

            Tidak banyak orang yang berprinsip: berkorban, melayani & memberi!!! Kalau perlu orang lain atau gereja lain yang memberi. Juga terdapat pola hidup menerima dan mengambil (Egois). Ini merupakan kepribadian yang masih kanak-kanak. Mengapa harus melayani?

a.     Menunjukkan kemampuan dan kapasitas untuk melayani

b.     Menunjukkan kedewasaan rohani

c.     Seperti Kristus yang melayani dengan motivasi yang tulus.