Latar Belakang
Sejarah Gereja berupaya menelusuri perjalanan umat
Kristus dalam membentuk persekutuan yang disebut Gereja. Kemudian gereja
berkembang dan kemudian menyebar ke daerah lain, sehingga gereja berdiri di
berbagai daerah. Awal mulanya persekutuan itu dimulai di Yerusalem. Karena
adanya aniaya dan tekanan dari orang-orang yang tidak senang dengan
kekristenan, akhirnya umat Kristus berpencar ke berbagai daerah.
Jonar sebagai pengarang buku mengatakan bahwa sangatlah
berat perjuangan para pendiri gereja-gereja dulu untuk membentuk suatu
persekutuan yang namanya Gereja. Merka harus melewati aniaya demi aniaya dari
orang-orang yang tidak menerima umat Kristen, bahkan yang lebih mengerikan
adalah sampai mempertaruhkan nyawa (mati syahid). Oleh karena itulah Jonar mau
menulis buku ini, supaya semua orang mengetahui bagaimana beratnya perjuangan
dalam membentuk Gereja.
Susunan Subtema
1.
Sejarah
Gereja Mula-mula
2.
Sejarah
Gereja Ortodoks
3.
Sejarah
Gereja Katolik
4.
Sejarah
Gereja Kristen (Protestan)
5.
Sejarah
Gereja Pentakosta
6.
Sejarah
Gereja (gerakan) Kharismatik
Perjalanan Gereja
dari Masa ke Masa
Lahirnya gereja adalah karena adanya peran dari tiga negara
yaitu Yunani, Yahudi dan Romawi. Gereja dipengaruhi oleh kebudayaan Helenisme,
yaitu kebudayaan Yunani yang disebarkan di seluruh wilayah kekuasaan Romawi.
Secara politis, dunia yang di dalam gereja lahir dan berkembang terbagi atas
dua negara besar, yaitu kekaisaran Roma dan kekaisaran Partia (sesudah tahun
225 disebut Persia).
Ketika
kekristenan muncul, yaitu pada zaman gereja mula-mula (zaman rasul-rasul),
kekaisaran yang berkuasa saat itu adalah kekaisaran Roma. Masa kekuasaan Romawi
ini dikenal dengan istilah “Pax Romanum”, yang menganggap bahwa kekaisaran
Romawi dapat membawa kedamaian bagi dunia. Awal mulanya berdiri kerajaan Romawi
ini memang terlihat aman dan tentram, jaya, dan dikenal dunia, yaitu pada masa
pemerintahan Julius Caesar dan Kaisar Augustus, seperti yang sudah dijelaskan
sebelumnya. Ketika berpindah kekuasaan, ada penyelewengan dan pemaksaan yang
merugikan banyak orang khususnya daerah-daerah yang ditaklukkan Romawi.
Gereja Ortodoks menyebut dirinya “Gereja Ortodoks” atau
gereja Katolik Gerika. Organisasinya tidak berpusat pada satu kota atau
seseorang patriarkh saja, tetapi gereja ini terdiri dari beberapa gereja
se-negeri di Rusia dan Balkan, yang dipimpin oleh patriarkh-patriarkh atau
sinode-sinode. Gereja Ortodoks Timur percaya bahwa bila dibanding dengan gereja
Katolik Roma, merekalah yang mencerminkan bentuk Kristen yang paling asli.
Gereja Ortodoks dianiaya oleh kaum Komunis pada abad ke-20.
Poin-poin penting
- Lahirnya
kekristenan atau gereja tidak lepas dari peran serta tiga negara besar
yang berpengaruh pada masa gereja mula-mula yaitu Yunani, Yahudi dan
Romawi.
- Dalam bidang kebudayaan,
gereja dipengaruhi oleh kebudayaan Helenisme, yaitu kebudayaan Yunani yang
disebarkan di seluruh wilayah kekuasaan Romawi.
- Dalam bidang politik,
gereja lahir dan berkembang didalam dua negara besar, yaitu
Kekaisaran Roma dan Kekaisaran Partia (Parsia).
- Dalam bidang keagamaan,
dalam wilayah geraja terdapat beranekaragam agama, mulai dari agama-agama
suku sampai berbagai macam aliran kepercayaan.
- Orang
Yahudi menganggap kekristenan itu adalah Sekte.
- Sebutan
Kristen pertama kalinya muncul di Antiokhia (Kis. 11:26).
- Filsafat
Yunani membuka jalan bagi penerimaan Kristen.
- Nama
yang melegenda dari Yunani adalah Socrates.
- Martir
adalah seseorang meninggal karena imannya.
- Kekaisaran
yang berkuasa pada zaman gereja mula-mula (zaman rasul-rasul) adalah
kekaisarann Roma.
- Nero
adalah sebuah paradoks-seorang yang sangat kreatif digabung dengan sifat
jahat serta kekejaman yang luar biasa.
- Gnostisisme
adalah suatu hikmat tinggi yang rahasia dan tersembunyi tentang asal dan
tujuan hidup manusia.
- Doketisme
mengajarkan bahwa Yesus hanya seolah-olah manusia saja dan mengajarkan
bahwa Yesus hanya tampak tubuh saja.
- Marcian
berpendapat bahwa orang yang tergantung di kayu salib bukanlah Yesus
sesungguhnya, melainkan hanya tampilan atau tampakan Yesus sebagai manusia
yang berdaging.
- Ebionisme
berpendapat bahwa sifat ilahi Kristus tidak asli dan menganggap bahwa
Kristus hanya seorang yang kepenuhan Roh Kudus saja.
- Manicheisme
adalah salah satu bentuk dan salah satu bentuk puncak dari gnostik.
- Montaisme
adalah berkeyakinan bahwa dsipensasi Roh kudus ini dimulai dengan
pelayanannya.
- Arianisme
berpendapat bahwa Yesus adalah ciptaan Allah yang sulung dan yang paling
tinggi derajatnya.
- Apollinarianimes
berpendapat bahwa Yesus memiliki tubuh dan jiwa, tetapi tidak memiliki dan
Yesus tidak dapat dikatakan sebagai manusia sejati serta sifat manusia
yang ada pada Yesus kurang sempurna.
- Nestorianisme
berpendapat bahwa apabila Kristus sungguh-sungguh Allah dan
sungguh-sungguh manusia, itu suatu keduaan dan bukan suatu keesaan.
- Eutychianisme
berpendapat bahwa dua tabiat Kristus bercampur menjadi satu, sehingga
menjadi tabiat ketiga.
- Kanon mempunyai arti pengukur atau suatu
standar.
23. Pengakuan
iman disebut dengan “credo” yang berarti “aku percaya” dan mempunyai tujuan
yaitu untuk membentengi gereja Tuhan dari pengajaran sesat atau bidah.
24. Sebutan
gereja Barat berarti yang suasananya dipengaruhi oleh pendapat-pendapat seperti
dulu timbul di wilayah kekaisaran Romawi bagian Barat dan sedangkan gereja
Timur berarti yang dipengaruhi oleh pendapat-pendapat seperti yang dulu
terdapat di kekaisaran Romawi bagian Timur.
25. Penyebab
terjadinya pemisahan antara gereja Barat dan Gereja Timur adalah masalah
kepemimpinan.
26. Gereja
Timur menyebut dirinya “Gereja Ortodoks” atau gereja Katolik Gerika.
27. Kekaisaran
Romawi mengalami keruntuhan karena pecahnya kekaisaran Romawi Barat dan Romawi
Timur, cara pemerintahan yang buruk, banyak daerah jajahan yang melepaskan diri
dan kurang memperhatikan pertahanan negara.
28. Ruang
Mezbah dianggap sebagai ruangan yang paling kudus, di dalam gereja serta
bagian-bagian yang dikhususkan untuk presbiter dan pembantu-pembantunya.
- Konstantinus
mempunyai semboyan: satu Allah, satu negara,satu kaisar.
1. Buku ini sangat bagus untuk dijadikan bacaan
sebagai penambah wawasan dalam pengetahuan tentang sejarah gereja umum.
2. Buku
ini menceritakan mulai dari sejarahnya hingga tokoh-tokoh sejarah gereja secara
lengkap.
0 Comments