Metode
penilitian umumnya di bedakan menjadi riset kepustakaan (library research) dan riset lapangan (field research). Riset kepustakaan adalah suatu riset atau kajian
yang memanfaatkan sumber pepustakaan untuk memperoleh dan penelitiannya dan
tidak membutuhkan riset lapangan.
BAGIAN 1 :
Tahap Analisis
Tahap
analisis adalah upaya sistematis untuk mempelajari topic penelitian dengan
memilah-milah setiap pendapat buku yang di selidiki, logika dan alur
argumentasinya. Tahap analisis dapat meliputi tahap meringkas(“summary step”),
tahap mengevaluasi (evaluative step”), dan tahap membandingkan (“comparative
step”).
A.Tahap Meringkas
Dalam tahap meringkas, seseorang perlu memahami beberapa sifat dari
sebuah ringkasan, yaitu:
1. Ringkasan lebih singkat dari
naskah aslinya
2. Sebuah ringkasan bukan salinan dari setiap
bagian dari naskah asli. Catatlah halaman atau bab bukui sumber yang diringkas
3. Isi ringkasan adalah ide-ide
utama/pokok dari naskah
4. Sebuah ringkasan sebaiknya
mencerminkan struktur dan logika naskah asli. Kalau bab-bab dia atur secara
kronologis, sebaiknya ringkasan juga di susun demikia. Kalau di susun
berdasarkan topik atau ayat demi ayat dalam karya eksegetis, sebaiknya
ringkasan juga di atur demikian. Pahamilah alur logika naskah dari awal sampai
akhir. Urutan logika ini harus ada dalam ringkasan yang di buat.
5. Yang harus di cantumkan dalam ringkasan adalah
: Detail-detail, bukti dab argumentasi yang penting bagi penulis atau mendukung
kesimpulan penulisan naskah. (Jangan masukkan ilustrasi, anekdot dan kesaksian)
6. Sebuah ringkasan menggabungkan secara ide-ide
dan isu-isu yang saling berkaitan dan menunjukkan prinsip yang menyatukan
ide-ide/isu-isu tertentu yang saling berkaitan,atau implikasi yang muncul dari
data tertentu
B.Tahap
Mengevaluasi
Untuk dapat melakukan tahap analisis yang baik,
seseorang perlu melanjutkan tahap meringkas ke tahap mengevaluasi.
Dalam tahap
mengevaluasi, ada beberapa hal yang perlu di perhatikan, yaitu :
1. Mengindentifikasi adanya
ide-ide, metode, praduga atau kesimpulan dalam naskah yang dapat di bantah atau
dianggap salah
2. Meneliti adakah ide tertentu
yang dapat di terima secara umum, tetapi sekarang sudah di tolak oleh komunitas
akademik.
3. Meneliti apakah data yang
digunakan perlu di tambah dengan data terbaru.
4. Meneliti aliran teologi atau
filsafat manakah yang mempengaruhi praduga,metode, pendapat atau kesimpulan
penulis dibangun atas alur logika yang tepat.
C. Tahap
Membandingkan
Tahap analisis tidak hanya terdiri dari tahap meringkas dan mengevaluasi, tetapi juga membutuhkan tahap membandingkan. Tahap membandingkan yang merupakan upaya membandingkan dan mengelompokkan pendapat para ahli itu.
Tahap analisis tidak hanya terdiri dari tahap meringkas dan mengevaluasi, tetapi juga membutuhkan tahap membandingkan. Tahap membandingkan yang merupakan upaya membandingkan dan mengelompokkan pendapat para ahli itu.
Dalam tahap membandingkan, ada
beberapa hal yang perlu di perhatikan :
1. Ketika menemukan dua sumber
atau lebih sumber acuan yang membahas topik yang sama, buatlah ringkasan
masing-masing sumber, lalu telitilah apakah sumber-sumber memiliki pemikiran
yang sama tentang sebuah topik, atau hanya dalam hal-hal tertentu saja, atau
justru berbeda sama sekali pendapatnya.
2. Perhatikanlah ide-ide atau
kesimpulan yang sudah diterima secara luas dan muncul dalam banyak sumber lain.
Juga indentifikasi ide-ide atau kesimpulan-kesimpulan yang di temukan dalam
sedikit sumber acuan.
3. Pentingnya mengindentifikasi kemiripan dan
perbedaan atau konsitensi dan ketidak seragaman dalam penelitian yang sudah di
terbitkan tentang topik tertentu
2. Tahap
Sintesis
Secara umum tulisan ilmiah (artikel
jurnal,skripsi,tesis dan disertasi) bertujuan untuk memberikan kontribusi pengembangan
pemahaman yang baru atau lebih lengkap dari tulisan ilmiah yang telah
sebelumnya. Beberapa hal yang perlu di perhatikan untuk menemukan “celah-celah”
ini adalah
a. Apakah ada data yang kurang
lengkap dalam sumber-sumber acuan atau tulisan-tulisan yang ada ?
b. Apakah ada metodologi yang
kurang tepat, sehingga harus diperbaiki atau diganti ?
c. Apakah sumber-sumber acuan tidak menyebutkan
relevansi atau implikasi temuannya untuk situasi tertentu, sehingga suatu
pembahasan yang lebih ?
Beberapa hal
yang perlu di perhatikan dalam sintesa ini adalah :
1. Menemukan istilah penting
atau kata kunci dalam topik yang di selediki, mengungkapkan definisi oleh para
ahli berdasarkan sumber acuan yang ada dan merangkumnya dalam suatu defenisi
yang terpadu, “baru” atau lebih lengkap.
2. Menggunakan pelbagai hasil
dari tahap analisis untuk membahas dan memberikan solusi atas permasalahan atau
topik yang di angkat dalam tulisan ilmiah
Tahap sintesis merupakan
kelanjutan dari tahap analisis dalam upaya menggabungkan semua hasil penelitian
dari tahap analisis melalui perbandingan,penggabungan,pemaduan,penyusunan, dan
penyimpulan dalam suatu hasil temuan yang berkaitan dengan pokok yang di
selidiki. Melalui tahap sintesis ini penulis mengungkapkan pendangan pribadinya
yang di dasari atas pelbagai penyelidikan yang telah dilakukannya.
A.Tahap
Meringkas
Perhatikan tahap-tahap meringkas
(“summary steps”), yaitu:
a. Memahami tujuan penulis
b. Memahami garis besar tulisan
c. mengikuti rantai logis dari
argument penulis
d. Menemukan bukti kunci yang
mendukung argument penulis
e. Meringkas inti tulisan
B.Tahap
Mengevaluasi
Tahap-tahap mengevaluasi:
a. Menemukan kelemahan dan
kekuatan pendapat ahli itu
b. Memberikan evaluasi atau
kritik terhadap pendapat ahli itu dan memberikan pendapat yang lebih baik atau
tepat.
C.Tahap
Membandingkan
Tahap-tahap membandingkan ini:
Tahap-tahap membandingkan ini:
a. Menemukan kesamaan atau
kemiripan pendapat para ahli dan mengelompokkannya
b. Menemukan perbedaan pendapat
di antara para ahli (bersifat melengkapi atau justru bertentangan)
c. Membuat analisa baik
kesamaan maupun perbedaan pendapat di antara para ahli
D.Tahap
Sintesa
Tahap sintesis merupakan kelanjutan dari
tahap analisis (tahap meringkas,mengevaluasi, dan membandingkan) dalam upaya
menggambungkan semua hasil penelitian dari tahap analisis melalui perbandingan,
penggabungan,pemaduan,penyusunan dan penyimpulan dalam suatu hasil temuan yang
berkaitan dengan pokok yang diselidiki.
Melalui tahap sintesis ini penulis
mengungkapkan pandangan pribadinya yang di dasari atas pelbagai penyelidikan
yang telah dilakukannya.
Ini saja yang bisa dapat saya bagikan kiranya bermanfaat buat anda para pembaca, mungkin ada kekurangan atau kelebihan bisa di masukkan ke kolom komentar terimakasih.
Ini saja yang bisa dapat saya bagikan kiranya bermanfaat buat anda para pembaca, mungkin ada kekurangan atau kelebihan bisa di masukkan ke kolom komentar terimakasih.
0 Comments