Jangan Pernah Menyerah
📖 Yesaya 40:29-31
"Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya."
"Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung,"
"tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah."
Seorang Hamba Tuhan yang mulai jenuh dalam pelayanan, dalam kelelahannya tertidur dan mimpi.
Ia melihat dirinya sedang memukul sebuah bongkahan besar batu granit dengan besi.
Tugasnya adalah memecahkan batu tersebut menjadi potongan-potongan kecil.
Namun, sekeras apa pun usahanya, ia tidak sanggup memecah batu itu sepotong kecil pun.
Karena lelah dan putus asa, akhirnya ia memutuskan untuk berhenti.
Tak lama kemudian datanglah seseorang dan berkata, “Bukankah Anda diperintahkan untuk melakukan pekerjaan ini? Kewajiban Anda adalah melakukan sebaik mungkin, apa pun yang terjadi.”
Sang Hamba Tuhan, kemudian dengan kebulatan hati yang baru, mengayunkan besinya tinggi-tinggi dan memukul batu granit tersebut hingga pecah.
Dan Batu itu pecah berkeping-keping.
Ia hampir menyerah, padahal hanya dengan SATU PUKULAN LAGI menghancurkan batu itu.
Haleluyah
💐 Saudaraku,
Tuhan ingin agar kita tetap melakukan pekerjaan yang ditugaskan-Nya, entah seberapa besar kesulitannya.
Sekalipun keberhasilan tampak jauh dan mustahil, kita harus tetap punya Pengharapan dan Berdiri dengan Teguh dan meyakini bahwa tetap ada upah berlimpah bagi orang yang tidak patah semangat.
Amin
Apakah Anda sedang merasa lelah dalam pelayanan bagi TUHAN?
Apakah Anda pernah berkecil hati dan tergoda untuk “menyerah kalah”?
Mari kita renungkan kisah Hamba Tuhan diatas...
Lebih baik kita tenang menanti Tuhan dan mengingat janji TUHAN, yang diucapkan Rasul Paulus,
“Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan Menuai..."
🛐 Galatia 6:9.
Orang yang Melayani Tuhan jerih payahnya tidak sia sia!
Haleluyah - Amin
0 Comments